Desember 10, 2014

0

Lawan Global Warming Lewat Film

Posted in ,

Para pemeran film dan perwakilan DNPI menggelar talkshow seusai pemutaran film Karbon Dalam Ransel/irzal
Dinas Nasional Perubahan Iklim (DNPI) bekerja sama dengan Kronik Filmedia dan Diponegoro Media Watch mengadakan screening film Karbon Dalam Ransel. Bertempat di ruang teater Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro, acara tersebut dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Haristya Afriadi, ketua KronikFilmmedia membuka acara. Turut hadir perwakilan dari DNPI dan Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Undip.
     Sekitar 150 peserta berteriak ramai saat para pemeran dalam film itu memasuki ruangan teater. Sheila Dara Aisha dan Boby Samuel, keduanya merupakan tokoh utama film Karbon Dalam Ransel. Ini pertama kalinya mereka roadshow untuk film tersebut. Undip menjadi tempat pertama film tentang lingkungan hidup itu diputarkan.
     Sebelum penanyangan film, Debby Natalia selaku perwakilan dari DNPI memberikan pengetahuan tentang pemanasan global, penyebab perubahan iklim, dan gas-gas efek rumah kaca yang terdapat dalam kehidupan kita sehari-hari. “Efek gas rumah kaca telah menyebabkan perubahan iklim yang sangan ekstrem. Gas-gas efek rumah kaca sangat banyak dihasilkan dari proses kehidupan kita sehari hari, terutama anak muda yang sedang aktif,” ujarnya.
     Film Karbon Dalam Ransel bercerita tentang kisah tiga orang traveler yang melakukan perjalanan liburan panjang. Dari Jakarta, mereka berangkat menuju Bandung, lalu ke Yogyakarta. Sepanjang jalan, salah satu tokoh utama wanita yg diperankan oleh Sheila Dara Aisha, mengingatkan kedua tokoh laki-laki untuk mencintai lingkungan. Akhirnya, di setiap perjalanan,, mereka selalu menghemat energi, dan ramah terhadap lingkungan.
Penonton memadati ruangan teater FISIP Undip/irzal
     Akhir dari film ini menunjukan, anak muda bisa menikmati hidup dengan ramah lingkungan dan selalu hemat energi. Film karya Ray Nayoan itu dikemas dengan cerita anak muda yg dinamis dan terdapat sedikit drama percintaan khas anak muda. “Wajib ditonton untuk anak muda yg aktif, suka traveling, dan cinta lingkungan yang pasti,” ucap Devi salah satu penonton dari Undip. (Irzal/Bincang Kampus)

0 komentar: