Desember 29, 2014

0

Seminar Carakafest 2014, Tentukan Prioritas untuk Sebuah Identitas

Posted in , ,

Berperan sebagai jembatan antara mahasiswa dan industri kreatif, Carakafest mewujudkannya dalam seminar dan workshop yang memandu mahasiswa untuk menentukan pilihannya setelah masa perkuliahan berakhir. Mengangkat tema “Realisasi Imaji”, Carakafest menghadirkan empat sesi yang dibawakan para pekerja kreatif. Keempat sesi yang mewakili tema Carakafest 2014 yaitu, PRIORITAS IDENTITAS.

Empat pembicara yang mewakili masing-masing sesi adalah orang-orang aktif dalam industri seni dan kreatif Indonesia, bahkan salah satunya telah mampu membawa anak berbakat Indonesia go International. Mereka adalah, Eri Kuncoro sebagai Sales and Marketing Director of Suara Merdeka, Indra Ameng sebagai manajer band White Shoes and The Couples Company, kemudian dari M. Reza Tarmizi sebagai Ketua HIPMI Jawa Tengah, dan yang terakhir merupakan pembicara yang bisa dikatakan paling ditunggu oleh para peserta dan memang sedang hangat dikalangan remaja yaitu Bena Kribo and Others INDOVIDGRAM Founder.

Bena Kribo bersama teman-temannya adalah contoh dari anak muda yang tidak hanya bisa banyak bicara tanpa melakukan apa-apa. Berawal dari kegemaran Bena dalam memposting video berdurasi 15 detik di Instagram, Bena mulai membuat beberapa parodi dari adegan atau berdasarkan kehidupan di sekelilingnya. Kemudian diikuti oleh Marlo Ernesto, Ardinhai, Chandra Liow, dan masih banyak lagi.

Pembawaan Bena dan kawan-kawannya yang ekspresif dan lucu, cukup meramaikan suasana Poncowati Ballroom, Hotel Patra Jasa(19/12). Sesekali mereka mengajak peserta untuk interaktif dengan melontarkan beberapa pertanyaan kecil. Mereka juga sempat memutarkan beberapa video karya mereka masing-masing pada saat mereka sedang memperkenalkan dirinya. Dalam kesempatan itu pula, Marlo dan Chandra Liow menjawab pertanyaan yang diajukan oleh salah seorang peserta tentang bagaimana menemukan ide-ide dalam membuat video. Marlo dan Chandra menjawab, bahwa ketika kita menjalani sesuatu dengan hati dan perasaan yang senang maka segalanya akan mudah, salah satunya dengan membuat karya singkat selama 15detik.

Salah seorang mahasiswa yang menjadi peserta seminar mengatakan, dirinya senang mendapat kesempatan untuk bertemu dengan para pencetus dari akun Instagram yang keberadaannya sudah cukup di ketahui oleh mayoritas remaja Indonesia. Dari situ ia mengaku bahwa keseluruhan acara sangat menginspirasi dirinya sebagai mahasiswa untuk semangat dalam berkreasi, utamanya adalah Bena Kribo and The Gank. Mereka memberikan contoh yang baik bagi remaja muda untuk tidak males berkreasi meskipun untuk hal-hal kecil.


Di akhir acara, Bena Kribo and The Gank mengajak peserta untuk membuat sebuah karya 15 detik yang tidak membutuhkan proses editing terlebih dahulu. Keseluruhan acara, peserta yang berjumlah lebih kurang 120 orang ini terhibur serta terinspirasi. Seminar Realisasi Imaji dalam rangkaian acara Carakafest 2014 telah sukses terselenggara. (Afiati/Bincang Kampus).

Lampiran: 

0 komentar: